{"id":76137,"date":"2020-11-18T06:06:13","date_gmt":"2020-11-17T23:06:13","guid":{"rendered":"https:\/\/langgam.id\/?p=76137"},"modified":"2020-11-18T15:34:27","modified_gmt":"2020-11-18T08:34:27","slug":"arti-kata-litak-hingga-lokak-dalam-kamus-bahasa-minang","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/langgam.id\/arti-kata-litak-hingga-lokak-dalam-kamus-bahasa-minang\/","title":{"rendered":"Arti Kata \"Litak\" Hingga \"Lokak\" dalam Kamus Bahasa Minang"},"content":{"rendered":"
LanggamMinang- Sejumlah kata Bahasa Minang berawalan \"L\" seperti litak, lingka, lipeh, lingkuang, lipek, limpik, linteh, liua, logak, lokak <\/i>masih digunakan masyarakat Minang dalam percakapan sehari-hari hingga kini.
\n.
\nSebagian kata yang digunakan dalam Bahasa Minang dekat dengan Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia, sehingga relatif lebih mudah dipahami oleh penutur Bahasa Indonesia ataupun Bahasa Melayu. Sebagian yang lain hanya dikenal dalam Bahasa Minang.<\/p>\n
Berikut arti sejumlah kata tersebut menurut Kamus Bahasa Minang - Indonesia, dimulai dari kata \"li.tak<\/em>\" <\/em>hingga kata \"lo.kak<\/em>\":<\/p>\n . . .<\/p>\n Sumber: Kamus Minangkabau-Indonesia 1985 (Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa) dan Kamus Bahasa Minangkabau- Indonesia Balai Bahasa Padang tahun 2009 (Departemen Pendidikan Nasional)<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" LanggamMinang- Sejumlah kata Bahasa Minang berawalan \"L\" seperti litak, lingka, lipeh, lingkua...Lanjutkan Membaca<\/a><\/span>","protected":false},"author":18,"featured_media":0,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_jetpack_memberships_contains_paid_content":false,"footnotes":"","jetpack_publicize_message":"","jetpack_publicize_feature_enabled":true,"jetpack_social_post_already_shared":false,"jetpack_social_options":{"image_generator_settings":{"template":"highway","enabled":false},"version":2}},"categories":[2966],"tags":[2974,1214],"jetpack_publicize_connections":[],"yoast_head":"\n
\n1. li.tak: lapar
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"litak bana paruik ambo\"<\/em> (lapar sekali perut saya)
\n.
\n2. ling.ka:lingkar
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"lingka badan\"<\/em> (lingkar badan)
\n.
\n3. ling.kuang: lingkung
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"lingkuangan metropolitan\"<\/em> (lingkungan metropolitan)
\n.
\n4. li.peh: lipas
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"banyak lipeh dirumah tu\"<\/em> (banyak lipas dirumah itu)
\n.
\n5. li.pek: lipat
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"lipek salimuik tu kalau jago lalok\"<\/em> (lipat selimutnya kalau sudah bangun tidur)
\n.
\n6. lim.pik: dempet
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"limpikan se diateh kain tu\" (dempetkan saja diatas kain itu)
\n.
\n7. lin.teh: lintas
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"nyo ikuik lomba linteh kota\"<\/em> (dia ikut lomba lintas kota)
\n.
\n8. li.ua: liur
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"najis kalau kanai liua anjiang tu mah<\/em>\" (najis jika terkena air liur anjing)
\n.
\n9. lo.gak: logat
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"logak apo nan dipakainyo?<\/em>\" (logat mana yang dia pakai?)<\/p>\n
\n10. lo.kak: mengelupas
\ncontoh penggunaan dalam kalimat : \"lah mangalokak tasnyo\"<\/em> (tasnya sudah mengelupas)<\/p>\n