Langgam.id - Sejumlah generasi muda di Kota Padang ambil bagian dalam upaya pengolahan sampah. Generasi muda ini mendirikan Komunitas Trash2Move yang bergerak dalam pengolahan limbah sampah plastik menjadi perabotan bernilai ekonomi.
Co Founder Trash2Move, Maghfira Maulani mengatakan, pendirian dari komunitas Trash2Move ini berdasarkan keprihatinan terhadap kondisi lingkungan tempat tinggal yang banyak sampah plastik. Dengan kondisi itu berinsiatif untuk memprogramkan pengolahan sampah dimulai dari lingkungan sendiri.
"Program pengolahan sampah yang dilakukan dengan mengubah sampah plastik menjadi produk yang dapat digunakan dan bernilai jual. Dari program ini juga dapat mengurangi sampah plastik yang ada di lingkungan," kata Maghfira, dikutip dari Infopublik, Selasa (20/2/2024).
Maghfira mengungkapkan, untuk pengolahan sampah mengubah ke produk tidak langsung jadi dan membutuhkan waktu lebih kurang enam bulan. Sebab, produk yang diolah memiliki desain unik, karena setiap detail kursi dan meja yang diproduksi merupakan bukti gaya tidak harus mengorbankan lingkungan.
"Kami juga ingin mengajak masyarakat ikut menjaga lingkungan dengan berbagai cara, salah satunya dengan mengolah sampah menjadi produk yang bernilai. Belajar mengolah sampah tidak mesti memiliki keilmuan dibidangnya tetapi keinginan secara mandiri," ujarnya. (*/Fs)